Penghijauan

Pekerjaan penghijauan berkontribusi bagi peningkatan kualitas udara selain estetika suatu daerah. Penghijauan sangat penting untuk perlindungan, rehabilitasi, dan peningkatan lanskap dan lingkungan ekologis kita, yang membantu menciptakan hasil lingkungan yang berkelanjutan. Selain memenuhi persyaratan fungsional proyek pembangunan, Departemen Teknik Sipil dan Pengembangan (CEDD) telah secara aktif mempromosikan penghijauan melalui berbagai inisiatif, termasuk (1) pengembangan dan implementasi Rencana Utama Penghijauan (GMP) dan inisiatif penghijauan lainnya; (2) pekerjaan penghijauan yang terkait dengan proyek infrastruktur; (3) pekerjaan penghijauan yang terkait dengan pekerjaan Pencegahan dan Mitigasi Tanah Longsor; (4) pekerjaan penghijauan untuk rehabilitasi tambang; (5) penanaman pengendalian erosi tanah di lereng bukit alami; dan (6) penilaian dan manajemen risiko pohon.

Pengelolaan Limbah Konstruksi

Komposisi limbah konstruksi bervariasi, tergantung pada jenis pekerjaan konstruksi. Secara umum, sekitar 90% di antaranya adalah bahan konstruksi inersia (yang tidak bereaksi), juga dikenal sebagai timbunan umum, yang cocok untuk digunakan kembali dalam pekerjaan reklamasi dan pengisian tanah, atau didaur ulang untuk digunakan dalam pekerjaan konstruksi lainnya. Tujuan kami adalah untuk mempromosikan pengurangan, penggunaan kembali, dan daur ulang timbunan umum dan untuk mencegah timbunan umum dibuang di tempat pembuangan sampah. Untuk memastikan pembuangan yang tepat dari timbunan umum yang muncul dari kegiatan konstruksi lokal, kami mengoperasikan bank (penampungan) pengisi sementara dan fasilitas pemilahan limbah konstruksi di Tseung Kwan O dan Tuen Mun dan fasilitas tongkang di Chai Wan dan Mui Wo. Selain itu, Pemerintah menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan mantan Administrasi Kelautan Negara (SOA) pada tahun 2004, memberikan dasar untuk pengiriman kelebihan timbunan umum kami di perairan Tiongkok Daratan. Pengiriman surplus timbunan umum ke Tiongkok Daratan dimulai sejak 2007.

Pekerjaan Konservasi

Menjunjung tinggi prinsip perencanaan "Pembangunan di Utara, Konservasi untuk Selatan" di Lantau, kami akan melaksanakan proyek infrastruktur dan pembangunan sesuai dengan petunjuk "Konservasi Sebelum Pembangunan".